konsep keterpaksaan dalam hidup

Aku sering sharing dengan seorang teman yang sedang overseas study di OZ, suatu hari kami membicarakan ttg. hubunganku dengan seorang pria yang menantang kesabaranku dan ternyata aku bisa, aku heran punya kekuatan darimana koq seorang kartika ternyata bisa sabar. nah dia bilang ke aku "sist, semua hal bisa kita lakukan kalau keadaan terpaksa" oooww helllloooo ... terpaksa? apakah kelihatan aku terpaksa menjalan hubungan ini?mmm, rasa-rasanya ga ada man&woman relation yg dipaksakan. kalau ga suka ya jauhin kalau suka ya jalanin, gitu kan rumusnya. ini juga berlaku disetiap hubunganku dengan pria, ga ada yg temanya terpaksa. Aku prefer menyebutnya dengan kekuatan bawah sadar yg aku ga pernah tahu bahwa ternyata aku bisa sabar (not under pressure), kekuatan ini yg harus kita gali dengan cara menjalaninya sendiri, apalagi prinsipku you'll never know till you try. Buatku ga ada yg namanya memaksakan hubungan, enough is enough!! jika sudah saatnya mengakhiri ya akhiri saja(just like what i'm doing now with him hihihi), at least kita harus memilah-milah konsep terpaksa. i think it's stupid kalau memaksakan suatu hubungan. Alasannya apa ya? And I know you clever enough to find out by yourself honey :)

chEerS,